Kulwa Bersama Prof.Richardus Eko Indrajit



 Belajar Menulis Gelombang 15 

Nara Sumber : Prof.Richardus Eko Indrajit

Moderator : Bunda Kanjeng Sri Sugiastuti, S.Pd

Peresume : Siti Nengsih, S.Ag

             Diawali Sapaan chat w.a yang ramah dan  hangat dari Prof, belajar menulis melalui Whatapp ini sangat mempengaruhi antusias dalam menyimak materi mengenai menulis. Awal dari suasana sebenarnya sangat tegang, karena professor ini suka menawarkan tantangan untuk menulis buku 1 minggu. karena ada lantunan lagu yang  disuguhkan dari Vidio." Lagu Yang Kusayang " Youtobe penyanyi Lisa A Riyanto (istri Beliau) suasana menjadi tenang, ketegangan hilang.

Spirit Menulis 

Prof. berkata bahwa menulis itu Mudah, menjadi penulis itu mudah termasuk sampai menerbitkan hasil karyanya. Yang penting adalah kemauan. Seperti pepatah, dimana ada kemauan, di situ ada jalan.

Beliau telah menerbitkan lebih dari 50 buku. Sebagian besar dipublikasikan dalam bahasa Indonesia, dan ada beberapa dalam bahasa Inggris.

Jenis tulisan , artikel populer dan jurnal, sudah ratusan yang saya buat dan share secara gratis kemana-mana. 

Rajin Menulis 

Beliau  rajin menulis semenjak semester 1 di ITS tahun 1988. Ketika itu menulis karena kesepian, karena untuk pertama kalinya kos-kosan jauh dari orang tua. Karena sering menulis, maka jadi banyak teman. Teman-teman tersebut memberikan kesempatan untuk sharing mengenai banyak hal, dan akhirnya dapat berkolaborasi.

Prof.Eko Indrajit adalah ahli dibidang Teknik Komputer, maka beliau sering menulis di majalah-majalah komputer. dan  artikel pertama nya yang  dimuat di majalah Mikrodata - versi lawas.


Buku Pertama Karya Profesor Indrajit

Hal-hal Menulis 

Prof, Eko senang  menulis karena waktu kecil senang membaca buku.

Buku-buku favoritnya yang beliau baca adalah karya-karya Karl May, RA Kosasih, Album Cerita Ternama, Cerita Lima Benua, Alfred Hitchcock, dan lain sebagainya. Majalah anak-anak seperti Bobo, Kuncung, Kawanku, dll menjadi santapan sehari-hari waktu saya SD.

Pengalaman menulis yang lain ketika  Waktu SMP dan SMA, Disekolahnya  mewajibkan membaca karya sastra Indonesia dan bekiau membuat sinopsisnya dan beliaupun meraih  record selama 3 tahun studi, membuat 113 sinopsis dari karya-karya sastra Indonesia.


Professor juga senang belajar sastra sehingga beliau memanfaat kannya membuat   puisi, pantun, dan gurindam untuk menggoda dan mendekati calon istri .Ternyata  Hasil dari banyak membaca dan menulis adalah berhasil menggaet artis sebagai istri. hehehe....

Seolah Break dulu kami peserta belajar menulis disuguhkan sajian vidio lagu Serumpun Padi dari you tobe penyanyi adalah istri Beliau Lisa A Riyanto 

Beliau menawarkan kebaikan dan berkata," Apakah yang anda harapkan dengan meluangkan waktu dua jam ini untuk bertemu secara virtual dengan saya? " Kalimat ini memberikan kesan bagi saya,  profesor orang yang baik pasti senang memberikan bantuan dan pertolongan

Bunda kanjeng menyapa dengan chat nya, " pa professor  sangat produktif dan bertangan dinginn  Apa yang jadi ide atau yg ada di benaknya bisa menjadi buku "

Prof. Indrajit telah  menulis bersama guru-guru hebat dari berbagai wilayah di Indonesia. Seperti bersama  Cik Gu Tere, Pa Roma, Bu Nurolia,  Bu Iin dan lain lain  Sepuluh buku mereka sudah diterbitkan oleh Penerbit ANDI. Beliau merasa senang membantu mewujudkan mimpi guru-guru Indonesia yang hebat-hebat, kata beliau.


Profesor indrajit ternyata terlahir dari seorang ayah yang suka menulis juga, sehingga di usia senja ke 79 ayahnya profesor terus juga menulis kurang lebih 20 buku sudah diterbitkan dimana -mana. Awal Ayahnya suka menulis karena tuntutan pekerjaannya sebagai pegawai pemerintah, setelah 35 tahun berkarya dan pensiun.  beliau menulis bersama ayahnya menghasilkan karya 10 buku . Ayah beliau suka menulis beralasan supaya tidak pikun,mencari kesibukan, dan memberikan kontribusi pada masyarakat sekitarnya 


Motivasi Menulis \

Pertemuan bersama Bu Megawati pada kesemapatan acara membuaka Pameran tahun 2008 sangat berkesan di hati profesor , sehingga beliau banyak menulis berbagai hal, bu Megawati berkata pada beliau "Tulis apa saja yang ada di kepalamu. nischaya pasti ada manfaatnya bagi sejumlah orang di tanah air....". 

 


Karya Sastra yang di baca zaman Profesor adalah :  karya pujangga lama dan pujangga baru, seperti: Layar Terkembang, Siti Nurbaya, Perawan di Sarang Penyamun, dan lain 

Saran buku bacaan yang cocok di zaman sekarang (anak milenial SMP-SMA)

Buku-buku yang sudah ada filmnya, seperti "Tenggelamnya Kapal Van der Wijk" - kemudian minta mereka melihat perbedaannya.Beliau menyampaikan pengalaman  Anak beliau yang suka melakukan hal tersebut. menonton dulu filmnya, baru baca bukunya. Ternyata dia menangis terharu ...

Karya sastra, kita belajar keindahan dan kosa kata baru. Dengan keindahan, suara hati kita terasah. Maka jadilah anak-anak kita mendapatkan benih-benih karakter yang baik.

Buku -buku kisah kepahlawanan atau buku yang heroik

 

Moto Hidup 

"cara menabung paling mudah adalah dengan cara membagi"

Dengan menulis, maka saya bisa memberikan pikiran saya  walaupun sederhana kepada orang lain. Dengan demikian, tabungan jumlah teman dan jejaring saya meluas. Dari situlah saya mendapatkan warna warni kehidupan yang tak terpikirkan sebelumnya. Cita-cita saya bisa keliling Indonesia dibayarin orang lain berhasil menjadi kenyataan karena menulis.(kata - kata prof )

Pengalaman

 Menurut beliau pengalaman yang terbaik adalah pengallaman dengan peristiwa indah pada saat masa kecil tumbuh  di Dumai, Riau. Dimana beliau hidup di depan hutan bersama teman-temannya dengan rumah-rumah tanpa pagar. Setiap hari sekolah dan bermain sampai magrib, bersama seluruh laskar pelangi ketika itu...

Bakat Menulis 

Pertama dari senang ngobrol karena yang diobrolkan bisa ditulis

kedua kalau senang berpikir ia bisa menulis dari apa yang dipikirkannya dengan ngetik atau nulis di kertas  


Mengatur Jadwal Menulis 

Beliau selalu menulis satu halaman sebelum tidur. Apa saja yang ada di kepala beliau katanya ditulis. Kalau satu hari satu halaman, berarti tiga bulan khan sekitar 100 halaman. Barulah diterbitkan dalam bentuk bunga rampai pikiran sebelum tidur.

Menulis dengan Mudah 

Menulis paling mudah adalah jika Tema nya sesuatu yang kita SUKAI dan KUASAI. Apapun itu. Memang menyusun kalimat pertama terasa sulit. Tetapi ketika sudah berhasil, akan mengalir dengan sendirinya. Lama-lama menjadi ketagihan, 

 






Masih banyak karya -karya kolaborasi Prtofesor bersama guru guru 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkah jujur

LOVE 1

" Fokus " Bunda Salamah Karyodinamo Saimin , M.Pd